Walaupun masih beroperasi di kecamatan kecil di perbatasan Indonesia-Malaysia namun, kinerja seluruh pengurus Kampung Sadar Zakat Sakti layak diapresiasi.
Terlihat malam itu puluhan orang tersenyum sumringah saat mendapatkan pembagian manfaat zakat, infak, dan sedekah. Tidak kurang dari Rp 77 juta dibagikan kepada ratusan masyarakat di Kecamatan Sebatik Timur, Sebatik Utara, Sebatik Induk, Sebatik Barat, dan Sebatik Tengah.
Pada mulanya di tahun pertama pembentukan UPZ di 2018, pencapaian zakat, infak, dan sedekah, Kecamatan Sakti terbilang tidak banyak karena dapat dilihat dalam setahun hanya terkumpul sebesar Rp43 juta.
Namun Penyuluh Agama Islam KUA Sakti, Salmiah melakukan terobosan setahun kemudian dengan mengusulkan sebuah inovasi Penyuluh non-PNS yang berani menginisiasi Kampung Sadar Zakat.