sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Angka Pemotongan Hewan Kurban DKI Jakarta Melonjak hingga 58 Ribu

Syariah editor Nur Khabibi/MPI
10/07/2022 20:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan terdapat peningkatan pada jumlah pemotongan hewan kurban pada Idul Adha 1443 hijriah atau mencapai 58 ribu.
Angka Pemotongan Hewan Kurban DKI Jakarta Melonjak hingga 58 Ribu (Foto: Ist)
Angka Pemotongan Hewan Kurban DKI Jakarta Melonjak hingga 58 Ribu (Foto: Ist)

IDXChannel - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan terdapat peningkatan pada jumlah pemotongan hewan kurban pada Idul Adha 1443 hijriah atau mencapai 58 ribu. Kenaikan itu terjadi di tengah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Anies menyatakan, peningkatan itu terjadi lantaran masyarakat percaya pada proses pemotongan hewan kurban yang dikerjakan di Jakarta lebih sistematis dan higienis. “Jumlahnya melonjak sampai 58 ribu. Padahal, biasanya 42 ribu sampai 47 ribu,” kata Anies melalui keterangan tertulisnya, Minggu (10/7/2022).

“Ternyata, 58 ribu itu adalah karena hewan dari luar daerah dibawa ke Jakarta, di sini ada proses pengawasan sistematis, sehingga warga luar Jakarta memilih membeli di Jakarta. Jadi, 58 ribu itu 10 ribu lebih keluar dari Jakarta lagi. Awalnya dibawa masuk ke sini, lalu dijual di Jakarta, tapi pembelinya dari luar Jakarta, mereka cenderung membeli di Jakarta. Hal tersebut menandakan bahwa mereka mempercayai sistem checking di sini,” ucapnya menambahkan.

Pengawasan di masa wabah PMK menjadi faktor yang menentukan dalam alasan masyarakat lebih memilih berkurban dan mendapatkan daging kurban dari Jakarta. Menurut dia, sebab terjadinya lonjakan selain ada demand yang meningkat juga adanya kepercayaan kepada Jakarta terhadap pengawasan hewan kurban di masa PMK ini.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement