Lalu jumlah jamaah haji reguler yang telah melunasi tahun 1441H dan mengajukan pembatalan porsi sebanyak 1.535 orang jamah atau 0,77 %. Kemudian berdasarkan kategori usia jamaah haji yang tertunda keberangkatannya diatas 65 tahun ada sebanyak 38.078 orang.
Selanjutnya berdasarkan vaksin Covid 19 untuk jumlah jamaah yang sudah divaksin sebanyak 161.021 dengan 105.544 orang di antaranya sudah mendapatkan vaksin lengkap.
Selain itu, terkait penyiapan transportasi udara, Menag Yaqut menyampaikan saat ini pemerintah telah menyiapkan rencana haji tahun 1443H yang memuat tentang skema pergerakan penyelenggaraan haji mulai dari pemberangkatan ke Arab Saudi sampai pemulangan ke tanah air. Kemenag juga kini tengah menyiapkan pedoman dalam rangka seleksi penyediaan transportasi udara bagi jamaah haji.
"Dan yang terkait dengan kesiapan asrama haji, seluruh asrama haji dalam kondisi baik dan siap melayani jemaah haji tahun 1443 dan siap penerapan protokol kesehatan,"ujar dia.
Terakhir, untuk bimbingan manasik haji dan umrah di masa pandemi, Kemennag juga telah menerbitkan buku panduan teknis manasik haji dan umrah pada masa pandemi. Panduan ini berisi tuntunan manasik yang dipergunakan jamaah haji pada saat kondisi pandemi covid 19 termasuk pula beberapa alternatif fiqih terhadap beberapa praktek ibadah yang dilakukan penyesuaian sebagai akibat pembatasan ibadah yang diberlakukan pemerintah Arab Saudi tanpa mempengaruhi kemaslahatan ibadah haji dan umrah.
"Kami akan menyiapkan skema manasik pandemi yang terintegrasi dengan manasik di Arab Saudi secara digital,"tutur dia.
(IND)