IDXChannel - Nilai industri halal sektor riil yang dapat digarap di Indonesia mencapai USD264,92 miliar atau sekitar Rp5.000 triliun.
Demikian diungkapkan Wakil Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI (BRIS), Bob T. Ananta.
Dari total tersebut, kata Bob, sekira 78,9 persen atau USD209,04 miliar merupakan kontribusi dari sektor makanan dan minuman halal.
"Sektor makanan dan minuman ini, selain memiliki potensi yang sangat besar, juga memberikan multiplier effect yang luas bagi perekonomian," ujar Bob saat acara ISEF (Indonesia Sharia Economic Festival) 2024 yang diselenggarakan Bank Indonesia di Jakarta, Kamis (31/10/2024).