Lalu, perbankan syariah dengan pangsa pasar 33,83% dari keuangan syariah tumbuh sebesar 13,94%. Untuk industri Keuangan Non-Bank Syariah (IKNB Syariah) yang memiliki porsi sebesar 5,90% dari total aset keuangan syariah, juga tumbuh sebesar 3,90%.
Secara kualitatif industri keuangan syariah, lanjut Teten, Indonesia masih mencatatkan prestasi yang baik di masa pandemi dengan mempertahankan peringkat kedua dalam Islamic Finance Development Indicator 2021.
"Keren lah kita ini," tandas Teten.
(FAY)