IDXChannel - Produk-produk asal Jawa Barat menjadi produk yang paling besar mendapatkan perhatian pengunjung di ajang Dubai Expo 2021. Di antaranya adalah sejumlah produk dari hasil polesan program OPOP (One Pesantren One Product).
"Jabar memiliki potensi sangat besar, di mana kualitas produk-produk kami dapat bersaing di kancah internasional. Expo 2020 Dubai merupakan tempat strategis dan kami akan terus mendorong produk-produk Jabar agar dikenal di pasar global," ujar Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar, Atalia Praratya Ridwan Kamil dalam keterangannya, Senin (1/11/2021).
Potensi perdagangan yang turut ditampilkan dalam pameran di Dubai ini adalah produk hasil polesan program OPOP (One Pesantren One Product). Program ini merupakan program kemandirian ekonomi berbasis pesantren.
OPOP sendiri didirikan untuk menciptakan kemandirian umat melalui para santri, masyarakat, dan pondok pesantren itu sendiri, agar mampu mandiri secara ekonomi, dan sosial. Selain itu, untuk memacu pengembangan keterampilan, teknologi produksi, distribusi, pemasaran melalui sebuah pendekatan inovatif dan strategis dari Pemprov Jabar bersama Dinas KUKM Provinsi Jabar.
Sejak 2019, terdapat 1.574 pesantren dari 27 kota/kabupaten Jabar yang telah mengikuti program OPOP. Aneka bidang usaha yang ditekuni, mulai dari perikanan, pertanian, perdagangan, fesyen dan konveksi, makanan dan minuman, serta jasa pelayanan. Produk-produk tersebut dikemas dengan menarik dan telah dipasarkan melalui tokon online.