“Kemudian pertumbuhan dari asuransi Umum kerugian Syariah ini juga melambat nggak ada terjadi transaksi properti (Bukannya ada ya) menurut lagi banyak yang menyangkut properti menurun dan sebagainya,” katanya.
Meskipun begitu disisi lain disampaikan olehnya terkait asuransi Life selama pandemi malah menunjukkan ada beberapa kinerja yang membaik.
“Meski ada beberapa yang disurender tapi kebanyakan mereka nggak surrender mereka tetap melanjutkan policenya dengan mengambil pembayaran polisi itu ya dengan mengambil dari dana investasi yang selama ini mereka telah bentuk,” ujarnya.
Terkahir dirinya mengaku pada saat pandemi Covid-19 ini, sebagai ekonom sekaligus konsultan banyak sekali mendapat pekerjaan dari perusahaan asuransi selama masa-masa ini untuk perusahaan asuransi ini Baik life maupun non life untuk menyusun strategi dan taktik baru kedepan pasca pandemi khususnya asuransi syariah.
(SANDY)