Pada kesempatan yang sama, Perry mengatakan inovasi perkembangan instrumen keuangan syariah global turut mengadopsi kebutuhan akan pembiayaan investasi berkelanjutan.
Menurut Laporan Pengembangan Keuangan Islam 2023 terkini, nilai Sukuk Hijau dan Environmental, Social, Governance (ESG) yang beredar mencapai USD24,4 miliar pada 2022.
"Malaysia dan Arab Saudi adalah pemimpin Sukuk ESG, diikuti oleh Indonesia dan UEA," kata dia.
(NIA DEVIYANA)