sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kapan 1 Ramadan? Kemenag: Tunggu Sidang Isbat

Syariah editor Widya Michella
31/03/2022 12:52 WIB
Kementerian Agama (Kemenag) mengajak masyarakat menunggu hasil Sidang Isbat untuk menentukan 1 Ramadan 1443 H.
Kapan 1 Ramadan? Kemenag: Tunggu Sidang Isbat. (Foto: MNC Media)
Kapan 1 Ramadan? Kemenag: Tunggu Sidang Isbat. (Foto: MNC Media)

“Jika pun ada beda awal Ramadan, sudah semestinya kita mengedepankan sikap saling menghormati agar tidak mengurangi kekhusyu’an dalam menjalani ibadah puasa,”kata dia.

Sementara itu, Kasubdit Hisab Rukyat dan Syariah Kemenag, Ismail Fahmi mengatakan, bahwa pada hari pelaksanaan rukyat atau pemantauan, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit. 

Fakta ini yang menjadi dasar bagi mereka yang menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal untuk menetapkan awal Ramadan bertepatan 2 April 2022.

Sementara Kemenag, sebagaimana fatwa MUI, menetapkan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah berdasarkan metode Hisab dan Rukyat. Dimana hasil perhitungan astronomi atau Hisab, dijadikan sebagai informasi awal yang kemudian dikonfirmasi melalui metode Rukyat (pemantauan di lapangan).

“Posisi hilal pada kisaran 1 sampai 2 derajat ini cukup krusial dalam konteks rukyat atau pemantauan. Apalagi, kriteria baru yang disepakati MABIMS (Menteri-Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), awal bulan masuk jika posisi hilal saat matahari terbenam sudah 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat. Dalam konteks inilah ada potensi perbedaan awal Ramadan,”ucap dia.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement