IDXChannel - Kementerian Agama (Kemenag) telah menyiapkan enam embarkasi tambahan untuk mempermudah akses jamaah haji 2025. Embarkasi tambahan itu akan menghubungkan jamaah haji ke embarkasi utama.
Dirjen Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Hilman Latief menyampaikan Kemenag telah menyiapkan layanan di 14 embarkasi haji seperti tahun sebelumnya.
"Selain itu, untuk mempermudah proses pemberangkatan jamaah haji berbagai daerah ke embarkasi utama Kemenag juga telah menyiapkan embarkasi antara di enam provinsi," kata Hilman saat rapat bersama Komisi VIII DPR, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/4/2025).
Enam embarkasi itu di antaranya, embarkasi Jambi (untuk jamaah haji embarkasi Batam); Bengkulu (untuk jamaah embarkasi Padang); Bangka Belitung (untuk jamaah embarkasi Palembang); Lampung (untuk jamaah embarkasi Jakarta Pondok Gede); serta Gorontalo dan maluku (untuk jamaah haji di wilayah embarkasi Makassar).
Di sisi lain, kata dia, seluruh embarkasi asrama haji sudah disiapkan satu konsep one stop service. Pihaknya juga sudah mempersiapkan perangkat digital untuk melakukan pengendalian platform pelaksanaan layanan di asrama melalui satu aplikasi yang disebut dengan manajemen unit pelayanan akomodasi di asrama haji atau Munakosah.
"Layanan one stop service merupakan layanan satu atap ya yang diterapkan bagi jemaah haji yang telah tiba di asrama haji pelayanan OSS tersebut meliputi pemeriksaan kesehatan jamaah penyerahan surat panggilan masuk asrama atau SPMA dan bukti lunas biaya penyelenggaraan ibadah haji," ujarnya.
Selain itu, kata dia, fasilitas tersebut melayani penyerahan kartu makan serta penempatan kamar jamaah penyerahan gelang isentitas pasport visa boarding pass serta penyerahan biaya hidup atau living cost selama di tanah suci.
"Melaui skema OSS diharapkan semua proses penerimaan jamaah di asrama haji akan berjalan lebih cepat dan efisien," kata dia.
(Febrina Ratna Iskana)