IDXChannel - Ketua Komnas Haji dan Umrah, Mustolih Siradj mengatakan calon jamaah haji furoda atau mujamalah memiliki risiko tinggi tak mendapatkan visa dari Kedutaan Besar Arab Saudi. Hal ini dikarenakan tidak adanya kuota pasti untuk keberangkatan visa mujamalah setiap tahunnya.
"Kemungkinan tidak mendapat visa tinggi sekali karena haji non kuota. Tidak ada kuota resmi jumlahnya berapa dari visa mujamalah itu,"kata Mustolih saat dihubungi MNC Portal, Rabu,(06/07/2022).
Oleh karena itu Mustolih mengimbau agar masyarakat lebih teliti dan cermat dalam memilih agen travel sebelum mendaftar haji furoda. Mereka juga harus memastikan agar travel penyelenggara memiliki izin yang masih berlaku di Kemenag.
Mustolih pun merespons atas kurang lebih 4.000 calhaj Furoda yang batal berangkat akibat tidak mendapatkan visa. Dia mengimbau agar jamaah yang sudah terlanjur mendaftar harus meminta pernyataan secara tertulis kepada pihak travel.
Baik itu pernyataan tertulis terkait penjadwalan ulang haji ke tahun 2023. Maupun berupa pengembalian dana tanpa potongan besar agar tidak merugikan jamaah.