Selain itu, Masduki mengatakan bahwa puncak Omicron diperkirakan pada akhir Februari dan awal Maret. “Saat ini kita harus mengantisipasi puncak dari Omicron ini di akhir Februari dan pertengahan, awal Maret,” ungkap Masduki.
Sehingga, harus berhati-hati untuk menghadapi lonjakan kasus akibat Omicron ini agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus seperti di bulan Juni, Juli akibat varian Delta.
“Dan kita berhati-hati menghadapi untuk itu supaya tidak terjadi lagi kasus-kasus di bulan Juni, Juli untuk Alpha dan Delta,” jelas Masduki.
(IND)