Inin Nastain/Kontributor
IDXChannel - Pemerintah menyampaikan sejumlah laporan terkait kondisi jamaah haji dan layanan di Arab Saudi. Jamaah diharapkan memperhatikan dan menjalankan setiap aturan yang telah ditetapkan selama berada di Tanah Suci.
Kepala Biro Humas Data dan Informasi Akhmad Fauzin menjelaskan, hingga saat ini ada tiga orang jamaah asal Indonesia yang meninggal. Di sisi lain, cuaca di Arab Saudi cukup terik.
"Jamaah yang wafat sebanyak tiga orang. Kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini, suhu tertinggi 45 derajat Celcius dan suhu terendah 30 derajat Celcius pada dinihari," kata Fauzin dalam siaran pers secara daring, dikutip dari akun Kemenag, Selasa (15/6/2022).
Mengingat kondisi cuaca tersebut, jamaah diharapkan lebih menjaga kesehatan selama menjalani ibadah. Istirahat, menjadi hal yang harus diperparah jamaah.
"Kami mengimbau seluruh jamaah haji membatasi aktivitas di luar ruangan. Jangan menunggu haus untuk minum. Mengonsumsi vitamin dan jaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta istirahat yang cukup," beber dia.
"Agar jamaah tetap memakai masker saat berkumpul di ruangan, terutama ketika di masjid. Baik di Masjidil Nabawi maupun Masjidil Harom. Kepada seluruh petugas untuk tidak henti-hentinya mengingatkan kepada jamaah begitu juga agar jamaah saling mengingatkan demi kesehatan bersama," lanjut dia.
Terkait layanan makan, jelas Akhmad, para jamaah asal Indonesia akan mendapat jatah makan sebanyak 3 kali. Dengan demikian, mereka akan mendapat 75 kali makan dalam kurun waktu 25 hari.
"Setiap makanan didistribusikan ke setiap akomodasi jamaah haji sebelum waktu makan tiba. Menu makanan bervariasi setiap harinya," jelas dia.
"Isi makanan terdiri dari nasi, sayur, lauk, buah dan air mineral. Batas konsumsi untuk makan pagi pukul 11.00, makan siang pukul 17.00 dan makan malam pukul 23.00 waktu Arah Saudi," tambah dia.
Akhmad menegaskan, makanan tersebut disajikan dalam kemasan box dengan kualitas kesehatan terjamin. "Mengimbau agar jamaah segera mengonsumsi makanan yang telah dibagikan. Tidak mengonsumsi makanan di luar batas waktu. Segera melapor kepada petugas apabila menemukan yang terindikasi basi dan tidak sesuai. Makan di tempat yang telah disediakan, menjaga kebersihan di ruang makan dan membuang sampah pada tempatnya," jelas Akhmad.
Untuk memberi kemudahan, pemerintah juga menyediakan layanan WhatsApp center yang bisa diakses oleh para jamaah. "Pemerintah telah menyediakan layanan WhatsApp center di nomor +9665 0350 0017," ungkap Akhmad.
(NDA)
