Dalam deskripsi aplikasinya, pihak pengembang menyebut bahwa Call Annie bisa memahami subjek yang kompleks, mempelajari bahasa baru, meningkatkan pengetahuan umum, serta mempersiapkan wawancara.
Mereka juga mengklaim bahwa berbicara tatap muka dengan avatar AI akan terasa alami dan lebih cepat ketimbang mengetik atau membaca teks. Beberapa pengguna yang telah mencobanya menilai respons dari bot tidak terlalu lambat. Kesannya sangat manusiawi.
Namun hal agak aneh ditemukan saat bot dipanggil dengan nama Annie, dia justru menjawab namanya adalah Samantha. Hal ini menunjukkan bahwa Annie merupakan penerus dari chatbot lama Samantha.
Berkaitan dengan privasi, pengembang memastikan percakapan dengan bot AI bersifat rahasia. Tidak akan ada rekaman suara yang disimpan. Setelah melakukan percakapan, suara akan diteruskan ke ChatGPT untuk mendapatkan transkip dialog.
(FRI)