Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - CEO Stellantis Carlos Tavares mengundurkan diri setelah raksasa otomotif tersebut mengalami penurunan penjualan yang signifikan.
Dilansir dari AFP pada Senin (2/12/2024), Stellantis telah menerima pengunduran diri pria berusia 66 tahun itu. Penggantinya akan diumumkan tahun depan.
"Proses untuk menunjuk CEO tetap yang baru sedang berlangsung dan akan selesai pada paruh pertama 2025," kata Direktur Independen Stellantis Henri de Castries dalam pernyataannya.
Kontrak Tavares sebenarnya baru akan berakhir pada 2026. Untuk sementara, jalannya perusahaan akan dipimpin Chairman Stellantis John Elkann.
Stellantis merupakan salah satu produsen mobil terbesar di dunia. Perusahaan asal Eropa-Amerika Serikat (AS) tersebut membawahi 14 brand, termasuk Fiat, Peugeot, Citroen, Opel, Maserati, Chrysler, dan Jeep.
Pada Juli, Stellantis mengatakan bahwa penjualannya di Amerika Utara, pasar utama raksasa otomotif tersebut, turun 18 persen pada paruh pertama 2024.
Pada kuartal ketiga, penjualan di Amerika Utara turun 20 persen. Stellantis terpaksa memangkas perkiraan labanya.
Seperti raksasa otomotif Barat lainnya, Stellantis menyalahkan persaingan dari China dan transisi yang sulit ke mobil listrik atas sebagian besar masalahnya. (Wahyu Dwi Anggoro)
