Pada 2 April, Trump mengumumkan tarif untuk sekitar 180 negara. Langkah itu membuat Wall Street anjlok tajam tiga hari berturut-turut dan meningkatkan risiko resesi di AS.
Saham Tesla merupakan salah satu yang mengalami penurunan tajam. Kekayaan bersih Musk turun lebih dari USD31 miliar atau Rp522 triliun sejak 2 April. (Wahyu Dwi Anggoro)