IDXChannel – Baterai merupakan komponen terpenting dalam kendaraan listrik. Benda itu berperan memberikan sumber energi ke seluruh perangkat mobil. Tapi, benarkah fitur fast charging atau pengecasan cepat bisa membuat baterai cepat rusak?
Pengamat otomotif sekaligus pakar teknologi mobil listrik Institut Teknologi Bandung (ITB) Agus Purwadi, mengatakan sebisa mungkin fitur tersebut digunakan hanya dalam keadaan darurat.
Menurutnya, kebiasaan mengisi daya baterai dengan fitur fast charging dapat menurunkan kualitas baterai. Hal ini menyebabkan usia baterai mobil listrik akan lebih cepat menurun ketimbang perkiraan dari pabrikan.
“Untuk pegecasan cepat itu memang semua jenis baterai tidak direkomendasikan, nanti usianya akan menurun. Paling tidak (cas) medium. Menurut saya, bukan pengisian cepat yang diperbanyak, dan itu hanya untuk keadaann darurat saja,” kata Agus, Senin (2/10/2023).
Agus menambahkan, fitur fast charging sebenarnya memaksa baterai agar terisi daya lebih cepat dengan tegangan listrik yang tinggi. Hal tersebut yang membuat sel baterai akan melemah, sehingga kualitasnya akan menurun dalam waktu singkat.