sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Indonesia Tempati Posisi Ke-11 Produsen Mobil Terbanyak di Dunia

Technology editor M Fadli Ramadan
16/07/2023 02:00 WIB
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan Indonesia patut berbangga.
Indonesia Tempati Posisi Ke-11 Produsen Mobil Terbanyak di Dunia. (Foto: MNC Media)
Indonesia Tempati Posisi Ke-11 Produsen Mobil Terbanyak di Dunia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan Indonesia patut berbangga menjadi salah satu produsen mobil terbanyak di dunia dengan menempati urutan ke-11.

Nangoi juga optimistis ke depannya Indonesia bisa menembus 10 besar negara penghasil mobil terbanyak di dunia. Dengan begitu, maka Indonesia bisa sejajar dengan negara-negara besar seperti China dan Amerika Serikat.

“Indonesia negara terbesar ke-11 di dunia (untuk) penghasil mobil. Jadi perlu Anda lihat, penghasil mobil terbesar di dunia adalah China sekarang, kemudian Amerika, Jepang, dan lain-lainnya. Indonesia ada di posisi ke-11,” kata Nangoi saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2023).

Yohannes Nangoi menjelaskan bahwa industri otomotif menjadi salah satu yang bangkit lebih cepat usai pandemi Covid-19. Ini membuatnya meminta kepada para produsen untuk terus menghadirkan mobil baru yang belum ada di dunia.

“Ini hampir tidak terbayangkan bahwa suatu negara, Indonesia, di tahun 2022 kemarin, kita telah melonjak dari urutan ke-15 menjadi 11 (sebagai) penghasil mobil yang terbesar di dunia. Permintaan dari Pak Menko (Menteri Koordinator), kalau bisa masuk 10 besar,” ujar Nangoi.

Penjualan mobil di luar negeri, atau ekspor mobil buatan Indonesia secara CBU juga diperlukan untuk meningkatkan peringkat tersebut. Diharapkan seluruh pabrikan dapat meningkatkan kuota ekspor agar nama Indonesia semakin harum di industri otomotif dunia.

“Kita akan pakai (peluang) ekspor supaya kita naikkan. Seperti kita ketahui, bulan Juni kemarin Pak Menteri Perindustrian datang ke Jepang, kita mencoba mengimbau pabrikan-pabrikan Jepang memberikan kesempatan lebih kepada pabrik yang ada di Indonesia untuk melakukan ekspor (lebih banyak),” ucap Nangoi.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement