sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Industri Otomotif Jepang Diperkirakan Alami Kerugian Rp311 Triliun Imbas Tarif AS

Technology editor Ibnu Hariyanto
16/05/2025 11:15 WIB
Produsen mobil Jepang menghadapi kerugian besar akibat tarif impor kendaraan dan suku cadang yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Produsen mobil Jepang menghadapi kerugian besar akibat tarif impor kendaraan dan suku cadang yang diberlakukan oleh AS. (foto: iNews Media Grup)
Produsen mobil Jepang menghadapi kerugian besar akibat tarif impor kendaraan dan suku cadang yang diberlakukan oleh AS. (foto: iNews Media Grup)

Subaru dan Mazda juga menghadapi tantangan serupa. Subaru yang selama ini mengandalkan pasar AS mempertimbangkan untuk mengalihkan produksi. Mazda menghentikan ekspor model tertentu ke Kanada dan meninjau ulang strategi produksinya untuk mengurangi dampak tarif.

Sementara itu, Perdana Menteri Shigeru Ishiba prihatin terhadap dampak tarif AS/ Pemerintah Jepang berupaya mempercepat negosiasi perdagangan dengan AS.

Kebijakan tarif otomitif ini menimbulkan kekhawatiran serius terhadap stabilitas ekonomi Jepang. Sebab, industri otomotif menyumbang sebesar hampir 3 persen terhadap PDB Jepang dan AS sebagai pasar ekspor terbesar.

(Ibnu Hariyanto)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement