- Kriminalitas dan eksploitasi anak.
- Ketelanjangan atau pornografi, baik dalam bentuk video atau animasi.
- Ekstremisme brutal seperti terorisme, kejahatan, dan kekerasan.
- Penyiksaan yang mengerikan.
- Tantangan atau tindakan berbahaya.
- Perundungan atau pelecehan.
- Penyajian informasi yang menyesatkan atau disinformasi.
- Tindakan bunuh diri atau melukai diri sendiri.
- Penyebaran kebencian.
- Aktivitas ilegal seperti mempromosikan barang berbahaya atau kegiatan yang melanggar hukum.

Inilah Cara agar Tidak Kena Pelanggaran TikTok yang Jarang Diketahui. (FOTO: MNC MEDIA)
Cara agar Tidak Kena Pelanggaran TikTok
Untuk menghindari pelanggaran di TikTok, Anda dapat mengikuti beberapa langkah sebagai berikut:
- Pastikan Anda telah memenuhi batas usia minimal yaitu 13 tahun.
- Hindari membagikan konten yang berisi kekerasan atau mendukung tindakan kekerasan.
- Jangan mempromosikan atau mendukung konten yang berkaitan dengan pelecehan seksual, adegan seks, pemerkosaan, atau penganiayaan.
- Hindari konten yang menyakiti diri sendiri, termasuk tindakan bunuh diri atau gangguan makan.
- Jangan membagikan konten yang terlibat dalam aktivitas ilegal seperti eksploitasi manusia, perdagangan satwa liar, atau pelanggaran hukum lainnya.
- Selalu buatlah konten yang orisinal dan hindari menyalin konten orang lain.
Menangani Konten Pelanggaran
Jika Anda menemui konten Anda terkena pelanggaran, berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
- Periksa dan perbaiki konten yang melanggar agar sesuai dengan pedoman.
- Ajukan banding jika Anda merasa konten Anda tidak melanggar aturan.
- Patuhi peringatan yang diberikan oleh TikTok dan perbaiki konten Anda.
- Pahami durasi pelanggaran, apakah bersifat sementara atau permanen, dan bertindaklah sesuai aturan yang berlaku.
Dengan memahami dan mematuhi pedoman tersebut, diharapkan pengguna TikTok dapat menghindari pelanggaran dan menjaga lingkungan platform tetap aman dan positif.
Itulah penjelasan cara tidak kena pelanggaran TikTok. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. (MYY)