IDXChannel – Air Conditioner (AC) pada mobil sangat penting, khususnya bagi yang beraktivitas di wilayah perkotaan. Komponen ini akan membuat kabin terasa lebih sejuk sehingga lebih nyaman di sepanjang perjalanan.
Pendingin ruangan yang tidak berfungsi dengan baik akan membuat kabin mobil terasa panas dan lembab karena AC hanya mengeluarkan angin. Ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya kompresor yang mulai melemah.
Kompresor AC memiliki tugas untuk meyerap hawa panas dari refrigerant (zat pendingin) dan melepaskannya ke udara. Untuk itu, kenali tanda-tanda kompresor AC mobil yang mulai lemah seperti dikutip dari berbagai sumber berikut ini.
1. Munculnya bunyi kasar
Tanda yang pertama adalah munculnya bunyi kasar pada bagian kompresor ketika AC mulai dihidupkan. Suara “grok” akan terdengar yang menandakan adanya komponen yang aus dalam kompresor AC.
Biasanya, masalah itu timbul pada piston atau bearing yang sudah aus termakan usia. Tapi, menurunnya oli kompresor juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Jika suara tersebut terdengar ketika menyalakan AC mobil, maka sebaiknya segera periksakan mobil di bengkel sebelum kerusakan meluas. Membawa kepada yang ahlinya akan membantu untuk mengetahui komponen mana yang bermasalah.
2. AC tidak sejuk
Melemahnya kinerja kompresor AC juga bisa ditandai dengan udara yang dikeluarkan tidak sejuk atau cenderung panas. Ini menandakan ada komponen pada AC mobil yang alami kerusakan atau bermasalah.
Kompresor yang kehilangan tekanan, maka akan membuat AC mobil menjadi kurang maksimal. Saat pertama kali dinyalakan, udara masih terasa sejuk, tapi perlahan AC akan melemah dan tidak lagi terasa sejuk.
3. Kebocoran refrigerant atau freon
Tanda kompresor AC yang melemah juga bisa disebabkan kebocoran pada refrigerant yang membuat AC mobil tidak sejuk. Saat kompresor mengalami kerusakan, maka refrigerant tidak dapat tersalurkan dengan baik.
Kondisi ini akan membuat refrigerant bocor dan bahkan dapat keluar dari sistem pendingin kabin mobil. Jika dibiarkan, maka refrigerant akan habis dan AC mobil tidak akan pernah terasa sejuk.
Selain menyebabkan bensin boros, kebocoran refrigerant juga bisa membahayakan penumpang mobil. Uap refrigerant yang dapat terhirup dapat mengganggu sistem pernapasan. Dalam jumlah banyak, ini juga bisa menyebabkan iritasi tenggorokan dan mata.
4. Suhu AC tidak stabil
Ciri kompresor AC mobil mulai melemah adalah suhu yang tidak stabil. Meski di atur dalam posisi yang paling dingin, suhu di dalam kabin bisa berubah menjadi panas dan kembali dingin.
Itu bisa disebabkan pada komponen magnetic cluthc kompresor AC mobil yang rusak. Magnetic clutch yang sudah melemah membuat kompresor kesulitan untuk menyerap uap refrigerant yang memberikan dampak sirkulasi AC mobil terganggu dan udara yang dihasilkan tidak stabil.
Tanda-tanda untuk mengenali kompresor AC mobil yang mulai melemah sebenarnya cukup mudah. Mengetahui kerusakan lebih awal, dapat mencegah terjadinya kerusakah yang lebih parah pada sistem AC mobil.
(NIA)