IDXChannel - LG Chem Ltd asal Korea Selatan bekerja sama dengan Huayou Group dari China untuk membangun pabrik bahan baku baterai kendaraan listrik (EV) di Indonesia dan Maroko.
Dilansir dari Reuters pada Senin (25/9/2023), kedua pihak berencana membangun dua fasilitas di Indonesia.
Pertama, pabrik pembuatan prekursor dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 50.000 ton. Kedua, pabrik ekstraksi campuran hidroksida.
Selain itu, keduanya juga akan mendirikan dua fasilitas di Maroko.
Pertama, pabrik pembuatan katoda lithium-besi-fosfat (LFP) dengan kapasitas tahunan sebesar 50.000 ton. Pabrik ini akan memulai produksi pada 2026.
Katoda LFP buatan pabrik tersebut diklaim memenuhi syarat untuk menerima subsidi dari Undang-Undang Pengurangan Inflasi (IRA) karena Maroko adalah mitra perdagangan bebas dengan Amerika Serikat (AS).