"Meta mencoba memanfaatkan ketidakpastian di sekitar TikTok. Sekarang upayanya untuk menarik kreator konten TikTok bergeser dari halus menjadi terang-terangan," kata analis Emarketer Jasmine Enberg.
TikTok terancam dilarang di AS jika ByteDance, induknya asal China, tidak menjual operasi TikTok di AS. Larangan tersebut ditunda setelah Presiden AS Donald Trump mengeluarkan penangguhan 75 hari.
"Potensi bonus tunai akan sulit ditolak oleh kreator konten TikTok, terlepas dari bagaimana pandangan mereka terhadap Meta," kata Enberg. (Wahyu Dwi Anggoro)