sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mobil Listrik Khusus Orang Kaya Siap Meluncur di 2025

Technology editor M Fadli Ramadan
14/10/2022 21:30 WIB
Honda Motor Co.,Ltd. bekerja sama dengan Sony Group untuk menghadirkan mobil listrik canggih pada 2025.
Honda Motor Co.,Ltd. bekerja sama dengan Sony Group untuk menghadirkan mobil listrik canggih pada 2025.
Honda Motor Co.,Ltd. bekerja sama dengan Sony Group untuk menghadirkan mobil listrik canggih pada 2025.

IDXChannel - Honda Motor Co.,Ltd. bekerja sama dengan Sony Group untuk menghadirkan mobil listrik canggih pada 2025. Dengan pengiriman pertama diharapkan terjadi di Amerika Serikat pada musim semi 2026.

Dikutip dari Nikkei Asia, mobil listrik ini akan berfokus pada hiburan yang menjadi ciri khas Sony. Nantinya di dalam mobil terdapat musik dan permainan, selain menawarkan elemen transportasi tradisional, seperti performa berkendara dan keselamatan.

“Pengiriman pertama diharapkan di Amerika Utara pada musim semi 2026. Di Jepang, pengiriman direncanakan akan dimulai pada paruh kedua 2026,” kata Yasuhide Mizuno, ketua perusahaan gabungan, Sony Honda Mobility seperti dilansir Nikkei Asia.

Mizuno juga menjelaskan bahwa bahwa mobil listrik dengan teknologi canggih ini akan dibuat di pabrik Honda di Amerika Utara. Perusahaan gabungan ini juga bertekad untuk memasuki pasar Eropa.

Model baru ini bertujuan untuk membantu kedua perusahaan mengejar ketinggalan di pasar mobil listrik. Produsen mobil asal Jepang itu tertinggal dan memungkinkan perusahaan baru seperti Tesla dari Amerika Serikat dan BYD dari China melakukan lompatan besar dalam persaingan.

Penantang potensial lainnya dalam pasar mobil listrik adalah Apple, sebuah perusahaan perangkat elektronik yang juga dilaporkan sedang mengembangkan lini EV mereka sendiri.

“Pengembangan kendaraan baru akan fokus pada nilai ruang bergerak, tidak hanya sebagai sarana transportasi fisik, tetapi juga sebagai ruang hiburan dan emosional,” ujar Presiden Sony Group Izumi Kawanishi.

Peruhsaan gabungan ini bermaksud untuk mempromosikan EV mereka sebagai ruang yang dapat dinikmati, bahkan saat tidak dikemudikan.

Perusahaan akan mengejar kemungkinan hiburan baru di luar musik dan permainan, seperti mengintegrasikan dunia nyata dan virtual, memanfaatkan metaverse dan menciptakan komunitas baru dalam ruang seluler.

Penjualan mobil listrik Sony Honda Mobility akan dilakukan secara daring, karena mereka bertujuan untuk terhunung langsung dengan konsumen. Mizuno tak ingin menyebutkan angka pasti untuk harga mobil tersebut, tapi ia memastikan akan dijual dengan “harga yang wajar”.

Sony dan Honda mengumumkan pada Maret lalu mereka akan membentuk entitas baru untuk mengembangkan kendaraan listrik dan layanan mobilitas yang menyertainya.

Perusahaan ini didirikan pada September lalu dan memiliki nilai 10 miliar yen (USD 68 juta) atau setara Rp1,05 triliun. Sony dan Honda masing-masing memegang 50 persen saham perusahaan tersebut.

Sony akan bertugas mengembangkan perangkat lunak dan teknologi hiburan di dalam kendaraan. Sementara Honda akan mengambil tugas untuk membangun mobil dan mengembangkan teknologi keselamatan.

Mizunon menegaskan bahwa produsen mobil bersaing pada elemen pabrikan seperti performa berkendara dan keselamatan. Faktor seperti itu akan sangat penting, tetapi perusahaan berharap untuk menambah nilai dengan menggabungkannya dengan teknologi perangkat lunak dan untuk bersaing dengan produsen lainnya.

(NDA) 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement