“Kita mau beda sama yang lain. Kita melihatnya sewa baterai itu yang paling menguntungkan buat konsumen karena harganya kan mahal. Swap itu masalahnya di sisi performa, karena kan dibatasin,” ungkapnya.
“Satu baterai swap itu 60 kilometer, nanti kita tidak bisa bikin motor yang performnya lebih bagus. Kalau tidak nanti tidak bisa di swap, makanya kita pilihnya sistem sewa,” tambah Tekno.
(YNA)