IDXChannel - Raksasa kecerdasan buatan OpenAI menuduh DeepSeek, pesaingnya yang tiba-tiba muncul dari China, melakukan pencurian data.
DeepSeek merilis Large Language Model (LLM) yang sangat efektif dan murah bulan ini. Hal tersebut mengejutkan Wall Street dan Silicon Valley, serta menyebabkan saham produsen chip terkemuka, Nvidia, jatuh tajam.
OpenAI asal Amerika Serikat (AS) saat ini memimpin sektor AI global. Produknya seperti ChatGPT populer di seantero dunia.
Dilansir dari NBC News, OpenAI mengatakan bahwa sejumlah perusahaan China berupaya mengejar ketertinggalan melalui taktik yang dikenal dengan nama distilasi, di mana LLM dilatih menggunakan data yang dihasilkan oleh LLM lain. OpenAI yakin DeepSeek merupakan salah satu perusahaan tersebut.
"Kami menyadari dan meninjau indikasi bahwa DeepSeek mungkin telah melakukan distilasi menggunakan model kami secara tidak tepat," kata OpenAI.