sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pakai Baterai Rakitan RI, TKDN Hyundai Kona Electric Capai 80 Persen

Technology editor M Fadli Ramadan
15/05/2025 12:05 WIB
Hal tersebut membuat Kona Electric memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang cukup tinggi, hingga 80 persen.
Pakai Baterai Rakitan RI, TKDN Hyundai Kona Electric Capai 80 Persen. (Foto Fadli R/IMG)
Pakai Baterai Rakitan RI, TKDN Hyundai Kona Electric Capai 80 Persen. (Foto Fadli R/IMG)

IDXChannel – Hyundai menunjukkan komitmennya terhadap ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan membangun pabrik baterai hingga perakitan mobil. Ini merupakan upaya dari produsen asal Korea Selatan itu untuk memenuhi arahan pemerintah dalam pengembangan kendaraan listrik di Tanah Air.

Sebagai informasi, Hyundai memiliki tiga pabrik di Indonesia, yakni Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) untuk perakitan mobil, HLI Green Power untuk memproduksi baterai, dan Hyundai Energy Indonesia (HEI) untuk mengolah sistem baterai yang siap digunakan pada mobil listrik.

All-new Kona Electric menjadi mobil listrik pertama Hyundai yang menggunakan baterai buatan HLI Green Power. Hal tersebut membuat Kona Electric memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang cukup tinggi, hingga 80 persen.

“All-new Kona EV saat ini menjadi satu-satunya mobil listrik Hyundai yang menggunakan sel baterai buatan PT HLI Green Power. Saat ini untuk pemakaian sel baterai di Indonesia baru Kona EV saja. Untuk satu Kona EV perlu 216 sel,” ujar Professional Cell Technology Team PT HLI Green Power Ubaidah Jarrah di Karawang, Jawa Barat, Rabu (14/5/2025).

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement