IDXChannel - Infrastruktur kendaraan listrik, seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), jadi salah satu tantangan dalam percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
Seperti diketahui, saat ini hanya Pertamina dan PLN yang berusaha memperluas jaringan SPKLU dan SPBKLU. Oleh sebab itu, pemerintah dirasa perlu untuk menggandeng pihak swasta demi mengakselerasi pembangunan infrastruktur kendaraan listrik.
Direktur Eksekutif Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik Anugraha ‘Nuki’ Dezmercoledi mengatakan, saat ini jumlah stasiun pengisian sangat minim. Oleh sebab itu, ia meminta agar pemerintah mempermudah regulasi bagi pihak swasta yang ingin bekerja sama membangun SPKLU.
“Tujuan utamanya adalah percepatan elektrifikasi, jangan sampai ada situasi ‘telur dulu atau ayam dulu’. Infrastruktur harus ditambah, supaya konsumen (kendaraan listrik) tidak kesulitan,” kata Nuki di GIIAS 2023, Tangsel, belum lama ini.