IDXChannel - Produsen mobil Prancis-Italia-Amerika Stellantis berencana berinvestasi sekitar USD10 miliar di Amerika Serikat.
Dilansir dari laman Investing Minggu (5/10/2025), Stellantis mungkin akan mengumumkan investasi baru sekitar USD5 miliar dalam beberapa minggu mendatang, di samping jumlah serupa yang telah dialokasikan awal tahun ini, menurut laporan tersebut.
Laporan tersebut menambahkan investasi selama beberapa tahun dapat disalurkan ke pabrik, termasuk pembukaan kembali, perekrutan, dan model kendaraan baru, di negara bagian seperti Illinois dan Michigan.
Pada bulan Juli, Stellantis telah memperingatkan ada kerugian sebesar 1,5 miliar euro (USD1,76 miliar) dari tarif AS tahun ini, tetapi berjanji akan meluncurkan kendaraan baru untuk terhubung kembali dengan pelanggan. Sebab CEO baru Antonio Filosa berupaya mengembalikan produsen mobil tersebut ke jalur yang benar setelah tahun 2024 yang suram.
"Stellantis kembali memperkenalkan beberapa model, termasuk Jeep Cherokee dan truk RAM 8 silinder, setelah penghentian produksi terbukti menjadi salah satu penyebab penurunan penjualan grup tersebut sejak 2024," ujar Filosa pada bulan September.
Produsen mobil ini berfokus untuk merebut kembali kesuksesan merek Jeep di masa lalu dan sedang mempertimbangkan investasi baru di Dodge, yang dapat menghasilkan muscle car Dodge V8 baru, dan bahkan mungkin merek Chrysler dalam jangka panjang.
"Sebagai bagian dari persiapan pembaruan strategi Perusahaan dan Hari Pasar Modal tahun depan, CEO memimpin evaluasi menyeluruh atas semua investasi di masa mendatang. Proses ini sedang berlangsung," kata juru bicara Stellantis dalam sebuah pernyataan kepada Reuters. Namun, juru bicara tersebut tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.
(kunthi fahmar sandy)