IDXChannel - Spotify mengumumkan bahwa manajemen akan memberhentikan 200 karyawan di divisi podcast, sekitar dua persen dari total tenaga kerja perusahaan.
Di blog resminya, Spotify mengatakan pemutusan hubungan kerja (PHK) dilakukan karena perusahaan mengubah strategi di bisnis podcastnya.
"Kami ingin memperluas upaya kemitraan kami dengan podcaster terkemuka dari seluruh dunia dengan pendekatan khusus yang dioptimalkan untuk setiap pertunjukan dan podcaster," kata Wakil Presiden Spotify Sahar Elhabashi, dilansir dari Yahoo Finance pada Selasa (6/6/2023).
"Namun, melakukan hal ini membutuhkan adaptasi. Selama beberapa bulan terakhir, tim kepemimpinan senior kami bekerja sama dengan bagian SDM untuk merancang organisasi yang lebih optimal," lanjutnya.
Sebelumnya, Spotify memangkas enam persen tenaga kerjanya, atau sekitar 600 karyawan, awal tahun ini.
Saat itu, Spotify juga mengumumkan restrukturisasi bisnis yang berujung pada hengkangnya chief content officer dan advertising business officer Dawn Ostroff.
Di bawah kepemimpinannya, Ostroff menyetujui banyak kerja sama podcast yang mahal, termasuk kesepakatan senilai USD200 juta dengan Joe Rogan.
Saham Spotify awalnya datar sebelum ditutup naik sekitar tiga persen pada akhir sesi perdagangan Senin. (WHY)