Lebih lanjut, Friderica memparkan setidaknya terdapat 3 tahapan dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi keuangan untuk masyarakat desa melalui program EKI ini. Pertama membuat masyarakat desa memahani literasi dan jasa keuangan. Semacam memberikan penjelasan awal terkait literasi dan jasa keuangan.
Kemudian di level berikutnya bagaimana membuat masyarakat desa terinklusi atau membuat masyarakat ini memahami berbagai produk jasa keuangan dan memahami risikonya.
Selanjutnya di piramida paling atas bagaimana produk dan jasa keuangan ini tidak hanya dipahami oleh masyarakat tetapi juga bisa digunakan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
"Kita optimis program EKI ini akan menjadi booster untuk peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat di pedesaan dan untuk Indonesia secara keseluruhan," katanya.
(FRI)