Selama periode 2024, dikatakan Erwin, berdasarkan data setelmen hingga 20 Juni 2024, non residen atau asing tercatat jual neto Rp42,10 triliun di pasar SBN, jual neto Rp9,35 triliun di pasar saham, dan beli neto Rp117,77 triliun di SRBI.
"Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait, serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia," tuturnya.
Sekadar informasi, nilai tukar (kurs) Rupiah pada perdagangan Jumat (21/6) ditutup melemah 20 poin atau 0,12 persen ke level Rp16.450 per USD.
(FAY)