sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bank Muamalat Genjot Pendapatan Berbasis Komisi Lewat Kanal Digital

Banking editor Viola Triamanda/MPI
13/03/2023 09:57 WIB
Bank Muamalat berupaya menggenjot kontribusi pendapatan berbasis komisi atau Fee Based Income (FBI) pada tahun ini lewat kanal digital.
Bank Muamalat Genjot Pendapatan Berbasis Komisi Lewat Kanal Digital. (Foto: MNC Media)
Bank Muamalat Genjot Pendapatan Berbasis Komisi Lewat Kanal Digital. (Foto: MNC Media)

Inovasi terbaru dari Muamalat DIN adalah menu Bank Haji. Melalui menu ini, nasabah Bank Muamalat maupun non-nasabah dapat mengecek nilai manfaat pengelolaan dana haji. Untuk saat ini, pengecekan nilai manfaat haji via Muamalat DIN baru tersedia untuk calon jemaah haji reguler. Selain itu, terdapat juga fitur pendaftaran dan pelunasan haji. Informasi tersebut dapat diperoleh cukup dengan mengakses Muamalat DIN tanpa harus ke kantor cabang Bank Muamalat.

Lebih lanjut, calon nasabah Bank Muamalat juga dapat membuka rekening baru melalui fitur Customer on Boarding tanpa perlu datang ke kantor cabang. Terdapat pula fitur pembayaran menggunakan QR Code yang terhubung dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang merupakan standarisasi pembayaran dengan metode QR Code dari Bank Indonesia.

Sementara itu, untuk bisnis bancassurance, Bank Muamalat akan meluncurkan produk asuransi tradisional term life yang menyasar segmen nasabah mass affluent. Akan ada juga produk baru dalam mata uang dolar Amerika Serikat (USD) untuk menyasar segmen nasabah haji plus yang memiliki kebutuhan untuk pelunasan biaya haji dalam mata uang tersebut serta nasabah yang memiliki kebutuhan proteksi sekaligus berinvestasi dalam mata uang USD.

Bank Muamalat juga akan terus memperluas layanan CMS melalui sejumlah inovasi digital. Belum lama ini, perseroan menggandeng DOKU dan Paper.id terkait layanan payment gateway dan digital invoicing. Bank Muamalat juga akan berekspansi dengan menggandeng sekolah, universitas dan rumah sakit untuk menawarkan layanan CMS yang bisa digunakan untuk melakukan pembayaran kepada pihak ketiga,  transfer antar rekening atau antar bank, dan pembayaran kewajiban rutin nasabah.

Dalam laporan keuangan bank only (diaudit) sepanjang 2022, Bank Muamalat mencatatkan laba perseroan sebesar Rp52 miliar.  pertumbuhan laba sebelum pajak (profit before tax) sebesar 316% year on year, meningkat lebih dari tiga kali lipat dari Rp12,5 miliar per 31 Desember 2021.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement