sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BI Jambi Siapkan Rp2,2 Triliun untuk Penukaran Uang di Lebaran 2024

Banking editor Azhari Sultan/Kontri
19/03/2024 17:47 WIB
BI Provinsi Jambi mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp2,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang rupiah pada Lebaran 2024.
BI Jambi Siapkan Rp2,2 Triliun untuk Penukaran Uang di Lebaran 2024. (Foto: Azhari/MNC Media)
BI Jambi Siapkan Rp2,2 Triliun untuk Penukaran Uang di Lebaran 2024. (Foto: Azhari/MNC Media)

Seluruh rangkaian kegiatan penukaran uang pada momen Ramadan dan Idul Fitri dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2024 yang bertema "Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah". 

Dia menjelaskan, Bank Indonesia senantiasa berupaya untuk meningkatkan kualitas program SERAMBI setiap tahunnya. 

"Pada tahun ini penguatan program diantaranya penambahan jumlah paket penukaran menjadi maksimal Rp4 juta, modernisasi armada kas keliling, penambahan fitur pada digitalisasi penukaran melalui QR codepada Aplikasi PINTAR untuk semakin mempermudah masyarakat dalam melakukan penukaran," katanya.

Lebih lanjut, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi menyampaikan, ke depan tema besar Pengelolaan Uang Rupiah adalah perluasan, pengembangan, serta peningkatan kerja sama antara BI, perankan, PJPUR (Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah), maupun pihak ketiga lainnya guna memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dituturkannya, SERAMBI 2024 juga menjadi momen Bank Indonesia untuk mengajak masyarakat Indonesia khususnya di Provinsi Jambi untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah diwujudkan dengan senantiasa menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang (3D), dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik, yaitu Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler, dan Jangan dibasahi (5J). 

"Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa".

"Penggunaan uang Rupiah di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki peranan penting dalam menjaga kedaulatan negara," imbuhnya.

Sementara itu, Paham Rupiah ditunjukkan melalui perilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berbelanja produk dalam negeri untuk dukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement