IDXChannel - Bank Indonesia (BI) mengklaim bahwa permintaan dan penawaran pembiayaan perbankan nasional mengalami peningkatan pada Juni 2022 ini. Klaim ini didasarkan pada hasil survei yang dilakukan oleh BI guna menakar kinerja industri perbankan di tengah kondisi perekonomian global yang cukup menantang.
“Penyaluran kredit baru terindikasi tumbuh positif, lebih tinggi dibanding realisasi bulan sebelumnya, sejalan dengan meningkatnya permintaan pembiayaan dari korporasi dan rumah tangga,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, dalam keterangan resminya, Senin (18/7/2022).
Dalam hasil survei tersebut, tercatat bahwa Saldo Bersih Tertimbang (SBT) Juni 2022 tercatat sebesar 16,4 persen. Capaian tersebut lebih tinggi dibanding capaian SBT pada Mei 2022 yang sebesar 12,1 persen.
Sedangkan penyaluran kredit baru oleh perbankan pada Juni 2022 juga tumbuh, di mana SBT penyaluran kredit baru sebesar 86,7 persen, jauh lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar SBT 43 persen.
Menurut Erwin, faktor utama yang memengaruhi perkiraan penyaluran kredit baru tersebut yaitu permintaan pembiayaan dari nasabah, serta prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan. Sementara itu, untuk keseluruhan periode triwulan II 2022, penawaran penyaluran kredit baru diprakirakan tumbuh lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya. Dari sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru terindikasi tumbuh positif pada Juni 2022.