"BRI juga terus berupaya meningkatkan kesadaran akan bahaya soceng baik kepada para pekerja maupun nasabah BRI. Kesadaran ini untuk memenuhi tanggung jawab melindungi data dan dana para nasabah," jelasnya.
Nasabah pun diimbau terus waspada jika ada nomor yang tidak dikenal mengirimkan dokumen dengan akhir penamaan .APK, apalagi yang mengatasnamakan BRI. Masyarakat dapat mencegah kejahatan dokumen lebih dini dengan tidak mengklik dokumen dan aplikasi tersebut.
"Nasabah dapat segera menghubungi Contact BRI di 1500017 apabila terlanjur meng-install aplikasi bodong tersebut untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," jelas dia.
Dia menegaskan, dengan selalu menjaga kerahasiaan data pribadi serta tetap berhati-hati dalam menerima pesan dan telepon masuk, berbagai modus penipuan dapat dihindari.
"BRI pun akan terus mengedukasi serta mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada akan modus penipuan," pungkasnya.
(YNA)