Hal ini membantu para investor untuk mengetahui tingkat toleransi terhadap risiko investasi dan komposisi kategori produk yang sesuai.
Menurut Henoch, dalam menentukan arahan strategi dan keputusan bisnis, Bank BTPN selalu menerapkan prinsip kehati- hatian guna menunjang pertumbuhan perusahaan maupun setiap unit bisnis yang dinaungi.
"Kami akan berfokus pada Semester II-2023 pada upaya untuk terus meningkatkan kinerja positif ini dengan menumbuhkan kredit sesuai risk appetite, menumbuhkan CASA, meningkatkan pendapatan fee base dan forex, maupun aktivitas cross sell, sehingga bisa terus berkontribusi bagi penguatan perekonomian pasca pandemi guna memberikan manfaat lebih bagi masyarakat Indonesia,” tutup Henoch.
(SLF)