sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bunga KUR 3 Persen Disetop Tahun Depan? Begini Kata Erick Thohir

Banking editor Suparjo Ramalan
01/12/2022 15:11 WIB
Pemerintah akan menambah anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi Rp360 triliun pada 2023. Bahkan, subsidi bunga KUR masih berada di angka 3-6 persen.
Bunga KUR 3 Persen Disetop Tahun Depan? Begini Kata Erick Thohir. Foto: MNC Media.
Bunga KUR 3 Persen Disetop Tahun Depan? Begini Kata Erick Thohir. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Pemerintah akan menambah anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi Rp360 triliun pada 2023. Bahkan, subsidi bunga KUR masih berada di angka 3-6 persen, tergantung nilai pinjaman. 

Sinyal ini disampaikan langsung Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Pernyataan tersebut sekaligus menjadi jawaban atas rencana adanya penyetopan subsidi bunga KUR 3 persen yang dikenakan kepada UMKM yang mulai berlaku tahun depan.

Erick menegaskan tidak ada penyetopan, justru adanya tambahan anggaran KUR dengan bunga 3-6 persen bagi UMKM pada 2023. 

"Pemerintah mendorong KUR, ada bunga 3%, ada bunga 6% tergantung nilai pinjamannya. Dan tahun depan pemerintah menaikan lagi yang namanya KUR kurang lebih angka menjadi Rp360 triliun, naik lagi, ini fakta bukan hoax," ungkap Erick dalam sambutannya saat gelaran Pemberian NIB untuk UMKM di Lampung, Kamis (1/12/2022).

Pemerintah, lanjut Erick, berkomitmen mendorong keberlanjutan usaha UMKM. Lantaran pertumbuhan makro ekonomi dalam negeri juga disumbangkan dari 65,4 juta pelaku usaha mikro. 

Karena itu, tidak ada alasan bagi pemerintah mengutamakan industri atau perusahaan besar dan menomorduakan pelaku UMKM. Erick memastikan UMKM menjadi perhatian utama otoritas. 

"Kita menyadari bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia, pondasi dari ekonomi Indonesia adalah 65,4 juta UMKM kita. Dan merupakan 97% pembukaan lapangan kerja kita, itu fakta, jadi tidak mungkin pemerintah menomorduakan UMKM atau ultra mikro," ucapnya. 

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement