Saxo Capital Markets mengatakan dalam sebuah catatan bahwa beberapa bank global bergegas untuk menopang likuiditas dengan meminjam dolar AS di tengah kekhawatiran bahwa deposito akan berkurang.
Bank terbesar di Swiss, UBS, akan membeli Credit Suisse dalam sebuah kesepakatan yang didukung oleh pemerintah yang juga menghindari keruntuhan bank-bank besar yang dapat memicu kejatuhan yang lebih luas.
Pembelian di bawah harga pasar yakni senilai hampir USD3,25 miliar atau lebih dari Rp49 triliun tersebut mencakup skema asuransi dari lembaga-lembaga Swiss untuk melindungi potensi kerugian yang mungkin dialami UBS karena mengambil alih sebagian aset-aset Credit Suisse yang berisiko.
Presiden Bank Sentral Eropa, Christine Lagarde, menyambut baik kesepakatan yang didukung oleh pemerintah Swiss ini yang menurutnya akan membantu kawasan ini.
"Mereka berperan penting untuk memulihkan kondisi pasar yang teratur dan memastikan stabilitas keuangan," ujar Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa, melalui laman The Guardian, Senin (20/03/2023).