Shifa Nurhaliza Putri
IDXChannel – Agar terhindari dari kejahatan di suatu perbankan, ada baiknya Anda memahami dan mencermati beberapa jenis kartu debit dan kredit yang rawan pembobolan.
Pembobolan kartu debit dan kredit beragam, dan penjahat terus mengembangkan taktik baru untuk mencuri informasi kartu dan mendapatkan dana terlarang.
Skimming adalah salah satu cara paling umum yang dilakukan penjahat untuk memasang perangkat skimmer di ATM, terminal pembayaran, dan bahkan pembaca kartu di tempat umum seperti toko dan restoran.
Jenis Kartu Debit dan Kredit yang Rawan Pembobolan
1. Kartu dengan Chip Tertanam yang Tidak Aktif
Kartu dengan chip terintegrasi yang tidak cocok untuk transaksi chip and PIN atau chip and signature cenderung lebih rentan terhadap peretasan dibandingkan kartu dengan teknologi chip yang diaktifkan.
2. Kartu yang Tidak Dilengkapi dengan Teknologi NFC
Kartu tanpa teknologi Near Field Communication (NFC) mungkin lebih rentan diretas melalui metode pembayaran tanpa sentuh, seperti mobile payment.
3. Kartu dengan Fitur Keamanan yang Usang
Kartu yang tidak menggunakan teknologi keamanan modern seperti tokenisasi dan enkripsi yang kuat mungkin lebih rentan terhadap serangan hacker.
4. Kartu dengan Lemahnya Proteksi Kata Sandi atau PIN
Kartu yang memungkinkan penggunaan kata sandi atau PIN yang lemah atau mudah ditebak merupakan sasaran empuk bagi penjahat untuk mengakses akun Anda.
5. Kartu yang Mudah Disalin
Kartu yang dapat dengan mudah disalin oleh peretas menggunakan perekam strip magnetik atau pembaca kartu yang dimodifikasi.
Itulah jenis kartu debit dan kredit yang rawan pembobolan, agar Anda bisa mencermati dan selalu waspada. (SNP)
