Asparindo saat ini telah menaungi 30 Pengelola/Perumda Pasar yang tersebar di seluruh Indonesia didominasi di area Jawa & Bali, dengan lebih dari 12 juta pedagang tradisional. Asparindo mendorong keberlanjutan pedagang pasar tradisional agar terus memiliki daya saing di era digital.
Pada tahun 2021, kontribusi UMKM terhadap PDB nasional mencapai 61,97% atau senilai Rp8,6 triliun. Kontribusi tersebut, di antaranya disumbang oleh para para pelaku usaha di pasar tradisional di Indonesia yang menurut data BPS pada 2019 mencapai 15 ,657 pasar tradisional.
Digitalisasi transaksi perbankan di pasar tradisional ini sejalan dengan aspirasi Bank Raya untuk menjadi digital attacker BRI Group guna mendukung kemajuan gig economy di Indonesia. (NIA)