Sebagaimana diketahui, proyeksi pertumbuhan ekonomi di 2024 akan dikoreksi sedikit oleh pemerintah, Robby melihat hal ini sebagai peluang untuk mencari market mana yang akan KB Bukopin tuju.
"Salah satu yang akan kita fokuskan juga dalam waktu dekat ini adalah pembiayaan berkelanjutan atau pembiayaan hijau, kita juga sudah berbicara dengan beberapa company dan MOU seperti electric vehicle," jelas Robby.
Di 2023, KB Bukopin menargetkan 5-6% untuk ekspansi kredit dimana segmen UMKM dan ritel akan menjadi porsi lebih besar kedepannya.
(SLF)