Dalam mengelola keuangan, Aplikasi Jago menggunakan fitur bernama Kantong (Pockets). Yoyo menjelaskan bahwa fungsi Kantong serupa dengan amplop yang dulu digunakan untuk alokasi uang.
Dalam hal ini, nasabah dapat memisahkan uang ke dalam pos-pos yang berbeda sesuai kebutuhan, keinginan, serta tujuan keuangannya.
"Pengguna Aplikasi Jago dapat membuat hingga 60 kantong, yang memiliki nomor rekening masing-masing untuk setiap kantongnya. Ini memudahkan kita untuk mengatur dana masuk dan keluar langsung dari kantong yang diinginkan. Jadi alokasi dana tidak bercampur dan mempermudah kita untuk mencapai tujuan keuangan sesuai kemauan yang kita," ujar Yoyo.
Keunikan lainnya, Aplikasi Jago bisa tertanam di berbagai ekosistem digital atau aplikasi digital yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, seperti ekosistem GoTo (Gojek, GoPay, Tokopedia-TikTok) dan ekosistem platform investasi digital Bibit dan Stockbit.
Yoyo menjelaskan, kolaborasi dan integrasi dengan ekosistem ini, selain mempermudah akses layanan digitalnya, juga sekaligus mempermudah pengguna untuk mengelola keuangan.