Di sisi risiko pasar, kenaikan yield di Oktober berdampak pada portofolio perbankan, dengan Posisi Devisa Neto (PDN) perbankan tercatat di level 1,92%, masih jauh di bawah threshold 20%. Serta, tingkat profitabilitas (ROA) dan permodalan (CAR) yang relatif tinggi masing-masing sebesar 2,73% dan 27,48%.
“Dalam rangka ikut serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, OJK aktif mendorong pertumbuhan kredit perbankan dan meningkatkan inklusi keuangan,” tutur Dian.
(YNA)