IDXChannel - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) berupaya terus memerangi penyebaran berita bohong atau hoaks. Upaya tersebut mendapat apresiasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Chief Information Security Officer BNI Andri Medina mengatakan, BNI sudah disediakan satu tools untuk melakukan pelaporan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), yaitu dengan aduan instansi.
“Kami tentunya mengoptimalkan tools Kemenkominfo tersebut, sehingga berita-berita bohong dapat diredam dan diblokir. Dengan diblokir akun-akun bodong, maka lebih banyak berita bohong yang dapat dibendung agar tidak lagi menyebar luas di masyarakat. Kami pun memperbanyak sosialisasi dan peningkatan literasi guna meningkatkan semangat masyarakat dalam menyebarkan konten-konten informatif dan berkualitas,” sebutnya, JUmat (22/7/2022).
Andri memaparkan ada dua strategi juga yang ditekankan BNI untuk menghadang dan mengatasi hoaks saat ini. Pertama, melalui pengembangan skill tim internal BNI untuk percepatan penanganan setiap kasus-kasus berita hoaks.
“Kedua, dengan semangat Go Digital kami menggunakan teknologi guna mendeteksi sekaligus penanganan berita hoaks yang lebih cepat. Ini sangat memungkinkan khususnya dengan bantuan artificial intelligence atau AI,” imbuhnya.