Andre mengapresiasi langkah proaktif dari BNI. Menurutnya, restoran seperti Warung Padang Lapek Jo ini perlu didukung karena memiliki potensi yang sangat tinggi seiring dengan tingginya peminat makanan otentik Indonesia di Belanda serta di belahan dunia lainnya.
"Restoran ini dilakukan pengembangan dan sekarang luasnya dua kali lipat lebih besar dari sebelumnya. Dimana pengembangan ini dibantu oleh kementerian BUMN melalui Program BNI Diaspora Go Global. BNI membantu pembiayaan diaspora diberbagai dunia. Warung Padang Lapek Jo ini dibantu dan dibiayai oleh BNI Amsterdam dan BNI London," imbuhnya.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyampaikan dukungan BNI terhadap Warung Makan Padang Lapek Jo merupakan bentuk kinerja BNI dalam mendorong ekonomi diaspora Indonesia.
Terlebih, Warung Makan Padang Lapek Jo juga memiliki potensi yang sangat tinggi seiring dengan tingginya peminat Makanan Padang di Den Haag. Dia berharap, dengan pembiayaan ini akan membantu Warung Makan Padang Lapek Jo dalam hal modal kerja sekaligus melakukan ekspansi bisnis untuk menarik lebih banyak pengunjung.
“Tentunya kami sangat berharap penyaluran diaspora loan ini dapat mendorong Citra Restoran Padang sebagai sarana untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke kancah dunia,” kata Royke.