IDXChannel - Bank Indonesia (BI) memutuskan tetap menahan suku bunga acuan saat nilai tukar Rupiah terus menguat. Kurs Rupiah menguat 5,34 persen ke level Rp15.430 USD hingga 20 Agustus 2024 dibandingkan dengan posisi akhir Juli 2024.
Penguatan ini lebih tinggi dibandingkan apresiasi mata uang Baht Thailand 4,22 persen, Yen Jepang 3,25 persen, Peso Filipina 3,20 persen, dan Won Korea 3,04 persen.
Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Juli Budi Winantya menjelaskan, bank sentral ingin lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan.
Dengan kata lain, BI tetap fokus untuk memastikan penguatan lebih lanjut dari Rupiah meski deflasi terjadi tiga bulan berturut-turut ditambah proyeksi penurunan suku bunga The Fed atau Fed Fund Rate (FFR).
"Di triwulan III-2024 memang BI fokus pada penguatan stabilitas nilai tukar rupiah lebih lanjut. Artinya kita ingin Rupiah lebih menguat lagi," kata Juli, Jumat (23/8/2024).