sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sebanyak 8 Ribu Nasabah Haji BSI (BRIS) Berusia 18-35 Tahun

Banking editor Kunthi Fahmar Sandy
02/06/2025 20:19 WIB
Total kelolaan produk BSI Tabungan Haji Muda Indonesia mencapai lebih dari 65 ribu rekening hingga April 2025.
Sebanyak 8 Ribu Nasabah Haji BSI (BRIS) Berusia 18-35 Tahun (FOTO:Dok BSI)
Sebanyak 8 Ribu Nasabah Haji BSI (BRIS) Berusia 18-35 Tahun (FOTO:Dok BSI)

IDXChannel - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mencatat, total kelolaan produk BSI Tabungan Haji Muda Indonesia mencapai lebih dari 65 ribu rekening hingga April 2025.

Adapun selama musim haji tahun ini, tercatat sekitar 8 ribu nasabah haji BSI usia muda 18-35 tahun berangkat ke tanah suci. 

"Angka tersebut mewakili 5,2 persen dari total jamaah BSI, dan menjadi bukti nyata bahwa semakin banyak generasi muda yang sadar pentingnya mempersiapkan ibadah haji lebih awal," ujar Direktur Sales & Distribution BSI BSI Anton Sukarna dalam keterangan pers Senin (2/6/2025).

Menurut dia, fenomena ini juga mencerminkan keberhasilan BSI dalam menyasar segmen muda dan keluarga muda sebagai bagian dari strategi transformasi digital dan literasi keuangan. 

Di sisi lain, perseroan juga memfasilitasi layanan perencanaan ibadah haji sejak dini melalu BSI Tabungan Haji Muda Indonesia dan program cicil emas sebagai investasi jangka panjang. 

Dua instrumen tabungan dan investasi syariah ini menjadi alternatif masyarakat dalam mempersiapkan pendanaan jangka panjang terutama persiapan dana haji. 

Dia menekankan pentingnya langkah merencanakan perjalanan ibadah haji sedari dini, mengingat kondisi antrean keberangkatan haji yang dapat mencapai puluhan tahun di berbagai wilayah Indonesia. 

Dia mengatakan BSI Tabungan Haji Muda Indonesia tidak hanya berfungsi untuk menyimpan dana, tetapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual dan perencanaan keuangan islami kepada anak sejak dini. 

Nasabah dapat membuka rekening Tabungan Haji Muda sejak anak berusia 0 tahun. Di saat yang sama, nasabah juga dapat melakukan program cicil emas sebagai solusi investasi untuk mempersiapkan dana haji di masa mendatang.

“Saat ini anak dengan  usia 12  tahun sudah bisa mendapatkan nomor porsi haji. Hal ini semakin memudahkan masyarakat untuk mempersiapkan perencanaan sejak dini sambil menunggu keberangkatan haji yang waktunya mungkin relatif lama," ujarnya. 

Perseroan secara konsisten mengkampanyekan program Ayo Menabung Haji Aman dan Terencana (ABATANA). Melalui program ini, nasabah dapat mengaktifkan fitur autodebet (standing instruction) dari rekening orang tua ke rekening tabungan haji anak secara berkala setiap bulan, sehingga tabungan haji bisa tumbuh secara disiplin dan berkelanjutan.

Anton menambahkan, literasi cicil emas sebagai salah satu pilihan investasi jangka panjang untuk persiapan dana haji. “Cicil emas menjadi alternatif investasi yang stabil dan sesuai prinsip syariah. Nilainya cenderung naik, dan bisa dijadikan solusi cerdas untuk menyiapkan dana haji dalam jangka menengah-panjang,” ujarnya.

(kunthi fahmar sandy)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement