Bank tersebut harus menjual obligasi dengan kerugian untuk menutupi penarikan tersebut sehingga menyebabkan kegagalan terbesar sebuah institusi keuangan AS sejak puncak krisis keuangan.
Menteri Keuangan, Janet Yellen, menunjukkan kenaikan suku bunga yang telah dinaikkan oleh Federal Reserve untuk memerangi inflasi sebagai masalah utama bagi Silicon Valley Bank yakni obligasi atau sekuritas yang didukung hipotek, kehilangan nilai pasar ketika suku bunga naik.
"Kami menjual bank yang gagal ke bank yang sehat. Dan biasanya, pengakuisisi yang sehat juga akan menanggung yang tidak diasuransikan karena mereka menginginkan nilai waralaba dari para deposan besar itu secara optimal, itulah hasil terbaiknya,” ungkap Sheila Bair, Ketua FDIC selama krisis keuangan 2008, melalui laman The Washington Post, Minggu (12/03/2023).
Dengan demikian, pada acara "Meet the Press" di NBC Sheila mengatakan, bahwa masalah Bank Silicon Valley ini adalah kegagalan likuiditas sehingga mereka tidak punya waktu untuk mempersiapkan diri memasarkan bank tersebut dan mereka harus melakukannya sekarang untuk mengejar ketertinggalan.
(Penulis Fidya Damayanti magang)
(SAN)