"Ini benar-benar bergantung pada apa yang telah kita lihat di pasar tenaga kerja, kemerosotan yang telah kita lihat selama beberapa bulan terakhir," kata Sarah House, Ekonom Senior di Wells Fargo, yang memperkirakan suku bunga akan turun sebesar 0,75 poin persentase pada akhir tahun.
"The Fed tahu bahwa ketika pasar tenaga kerja berbalik, ia berbalik dengan sangat cepat, jadi mereka ingin memastikan bahwa mereka tidak mengerem ekonomi di saat yang sama ketika pasar tenaga kerja telah melambat," tutur dia.
Pada konferensi pers setelah pengumuman tersebut, Powell menekankan bahwa tingkat pengangguran tetap rendah, di angka 4,3 persen, sambil mengakui adanya perbedaan pendapat yang tidak biasa di antara para anggota tentang langkah selanjutnya.
Proyeksi yang dirilis oleh The Fed menunjukkan bahwa bank sentral dapat menurunkan suku bunga tambahan sebesar 0,5 poin persentase tahun ini.
Namun, tujuh anggota tidak melihat perlunya pengurangan lebih lanjut. Sementara satu anggota—yang menurut para analis kemungkinan besar adalah Miran berpendapat bahwa suku bunga seharusnya turun di bawah 3 pesen.